Poker Terpercaya - Manusia merupakan makhluk yang bernapas dengan menggunakan paru-paru jadi itu berarti manusia hanya akan bisa bernapas saat ada udara yang mengandung oksigen yang ada di sekitarnya. Dan kalau manusia masuk ke dalam air maka dia harus melakukannya sambil menahan napas dan harus menggunakan alat bantu pernapasan seperti tabung oksigen.
Saat seseorang menahan napas dengan mencelupkam kepalanya ke dalam air maka tubuh dari orang tersebut akan bereaksi yang di kenal dengan efek menyelam dan pada saat efek itu terjadi maka detak jantung akan melambat, pembuluh dara mengerut dan limpa juga akan ikut mengerut.
Poker Online - Semua itu terjadi supaya tubuh bisa menghemat energi di dalam kondisi dengan oksige yang terbatas. Kebanyakan orang yang hanya dapat menahan napas selama beberapa menit saja. Tapi ada sebuah masyarakat yang memiliki kemampuan dalam menahan napas yang jauh lebih ekstrim.
Masyarakat itu pun yang berpenduduk Bajau karena mereka sanggup untuk menahan napas di kedalaman 60 meter selama 13 menit. Masyarakat Bajau ini pun tinggal di atas air karena mereka akan menyelam setiap harinya untuk menangkap ikan dan juga benda-benda laut yang bisa di olah menjadi beraneka macam perkakas.
Menurut hasil dari para penelitian kalau masyarakat Bajau mengalami sebuah mutasi genetis pada organ limpanya sehingga membuat mayrakat Bajau memiliki kemampuan menyelam dan menahan napas yang lebih baik dibandingkan dengan manusia pada umumnya. Kalau di bandingkan dengan organ tubuh lainnya.
Poker Terkini - Maka seseorang dapat hidup tanpa adanya limpa tai hal itu yang lantasnya akan menandakan kalau limpa ada organ yang tidak berguna sama sekali. Karena pasalnya organ yang satu ini membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh dan mendaur ulang sel-sel darah merah. Hadil-hasil penelitian talah menunjukan kalau ada semacam kaitan antara limpa dengan kemampuan menyelam di bawah air.
Tim penelitian yang di pimpin oleh Liardo ini menemukan kalau ukuran limpa dari masyarakat Bajau yang pada umumnya berukuran 50 persen lebih besar yang di bandingkan dengan limpa orang pada umumnya. Tim Liardo juga menemukan ada semacam gen yang bernama PDE10A yang mengontrol hormon tiroid yang ada di tenggorokan.
Agen Poker - Jadi saat seseorang menyelam semakin dalam maka tekanan bawah air akan membuat pembuluh darah yang ada di paru-paru berada dalam kondisi yang semakin penuh oleh sel-sel darah. Dari hasil semua penelitian itu tetap harus dilanjutkan karena menurut mereka perlu ada bukti-bukti tambahan sebelum mendapatkan kesimpulan kalau faktor genetik memang menjadi rahasia di balik ketangguhan suku Bajau.
Tapi sekarang masyarakat Bajau sendiri secara sudah mulai perlahan kehilangan gaya hidup tradisional dari mereka. Karena sekarang sudah da industri perikanan yang modren dan sudah mulai mendorong masyarakat Bahau untuk meninggalkan pola hidup tradisionalnya selama ini.
Dan jiak seluruh masyarakat Bajau yang pada akhirnya akan memilih untuk membaur dalam tatanan masyarakat modern maka itu sangat di kahwatirkan karena itu akan mendampakan pada kondisi fisik masyarakat Bajau itu sendiri. Maka masyarakat Bajau akan secara berangsur-angsur akan kehilangan kemampuan mereka dalam menahan napas selama mungkin.